Ia Tak Akan Pernah Mengerti

“Cukup, sayangku … cukup.” Muhammad bergumam penuh kesakitan, sementara tangannya menepuk kepala anjing-anjing itu dengan penuh sayang. Padahal ia tengah diserang, diterjang, digigit. Hingga akhirnya ia tak kuasa lagi bertahan, lalu menghembuskan nafas terakhir. Ini adalah kisah teramat sedih nan menyayat hati tentang seorang pemuda bernama Muhammad Bhar. Beberapa waktu lalu pasukan penjajah menyerbu rumahnya, …

Ia Tak Akan Pernah Mengerti Read More »